Aku percaya, setiap usaha yang kita kerahkan tidak ada yang sia-sia.
Aku percaya, pada doa yang kupanjatkan selalu ada muaranya.
Aku percaya, aku punya alasan untuk bertahan berjuang di garda paling depan.
Aku percaya, keberhasilan merupakan jerih payah dari keringat yang bercucuran.
Kenapa begini? Kenapa begitu? Jangan samarkan aliran air yang membawamu pada kebenaran yang semu, kebenaran yang hanya kau ada-adakan saja, kebenaran yang hanya terukur hanya karena mayoritas mendukungnya. Bermanfaat tak selamanya harus berkata iya, bermanfaat tak selamanya hanya terukur lewat tenaga, maupun harta.
Mengeluh tanpa bersuara. Ribuan teori pun berkata apa yang harus kau lakukan seharusnya, tapi kenapa Kau tidak kerahkan hati ini bertindak, tidak kau percepat menjawab pertanyaan-pertanyaan yang membuatku rindu pada jiwa-jiwa yang damai. Sampai sesak. Menahun dan tak dapat kuhentikan.
Aku ingin benar karena itu benar. Aku ingin benar bukan hanya karena aku menge-pro-kan kebenaran yang kuanggap benar itu. Aku ingin benar karena benar itu tidak salah. Aku ingin benar karena aku berhak untuk benar. Aku ingin benar karena aku...
Pogung Lor, 29 Mei 2013
Aku, 21 tahun, berusaha bermental dewasa.
No comments:
Post a Comment